LOMBA FESTIVAL HADRAH SE-SOLO RAYA
Dalam rangka Dies Natalis ke-38 Universitas Islam Batik Surakarta, salah satu rangkaian kegiatannya adalah Lomba Festival Hadrah se-Solo Raya yang merupakan pertama kalinya diselenggarakan dalam rangkaian Dies Natalis selama ini. Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, kegiatan Seleksi dan Penyisihan telah berlangsung pada tanggal 1-22 Juli 2021 secara online, yang diikuti oleh 19 peserta dan penilaian dilakukan oleh 3 orang Dewan Juri yang berpengalaman di bidang Hadrah, yaitu:
- SITI FAUZIAH (Hadrah Jamaah Muji Rasul (JAMURI) dan Juara Vokalis se-Solo Raya)
- RIF’AN YISA, S.S (Masjid Agung Surakarta)
- Indrawan Yudhi Prihanto (Seniman Muslim Institut Seni Indonesia-ISI)
Proses penilaian pada penyisihan dilakukan tepat pada hari Ulang Tahun Universitas Islam Batik Surakarta, yaitu pada Senin, 26 Juli 2021. Hasil penyisihan diumumkan sepekan kemudian pada tanggal 2 Agustus 2021 melalui media sosial, mengumumkan 3 tim dengan nilai tertinggi, yang masuk dalam Finalis Festival Hadrah, yaitu: Tim Hadrah Madda Ihunna, The Gus Star dan Khalilurrahman untuk diundang tampil langsung dihadapan para Juri pada hari ini Kamis, 12 Agustus 2021 bertempat di Aula Sidoluhur Universitas Islam Batik Surakarta.
Ketua Panitia Festival Hadrah, Raisa A.Hamidah, S.EI.,M.SEI. menyampaikan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada para sponsor dan donatur atas bantuan berupa materi dan non-materi demi suksesnya kegiatan ini.
- BPRS Dana Mulia Surakarta
- Bpk Bandung Subiyanto, ST. (CV Naafi Alam Sentosa)
- Ibu Nurmala, M.Si. (AKUNTAX)
- Bpk Agus Prianto, SE.,M.Si (Madu dan Herbal ARBA’IN)
- DC Computer Surakarta
- Bpk Juli Harianto, SE.
- Klinik Utama SHAF Surakarta
- Bpk Margono (toko besi ALHADI Pabelan)
- Toko Buku Arafah
- Solo Peduli
- SFA Steak & Resto
Disaksikan secara livestreaming melalui Zoom dan Youtube, Dr.H.Amir Junaidi, SH.,MH. (Rektor Universitas Islam Batik Surakarta) menyampaikan bahwa perlunya syi’ar dan dakwah melalui kegiatan-kegiatan anak muda, karena bagaimanapun anak muda adalah tonggak kekuatan dan kemajuan umat. Rektor sangat berharap kegiatan ini dapat terus dilakukan dan dalam ruang lingkup yang luas kedepannya. Dibuka oleh Ketua YAPERTIB Surakarta, bapak Djoko Kristianto, SE.,M.Si, kegiatan Final Festival Hadrah ini kemudian dimulai dengan penampilan pertama dari Tim Madda Ihunna (Pondok Pesantren Temulus) yang kemudian diberikan komentar dan saran dari tim Juri. Setelah Finalis berikutnya –The Gus Star dan Khalilurrahman- menyelesaikan penampilannya, para Juri memberikan saran kepada semua Finalis yang bersifat mengedukasi terkait konsep dan perspektif Hadrah di mata anak muda dan masyarakat. Ustadzah Fauziah memberikan masukan, bahwa penampilan tidak akan maksimal jika belum memahami makna dari lagu yang dibawakannya, begitu pula dari Bapak Indrawan yang merupakan seniman Muslim menjelaskan bahwa perlunya mendapatkan kenyamanan (feel) serta pemahaman terhadap irama untuk dapat selaras dan indah. Ustadz Revan yang saat ini masih aktif membina Hadrah di masjid Agung Surakarta juga memberikan komentar, bahwa alat musik harus mengikuti vokal, bukan sebaliknya vokal yang mengikuti musik.
Pelaksanaan Festival Hadrah yang Alhamdulillah dapat berlangsung ditengah pandemi ini, ditutup dengan pengumuman dan penyerahan trophy kepada para Juara. Penilaian yang diberikan para Juri cukup ketat, sehingga diperoleh total nilai 515 untuk Juara 1 yaitu Madda Ihunna, disusul oleh Tim Khalilurrahman sebagai juara 2 dengan nilai 504, kemudian Juara 3 dengan nilai 477 oleh The Gus Star. Tidak kalah meriah, pembacaan hasil Juara Terfavorit juga cukup mendebarkan, melihat dari seluruh peserta (19 tim) memiliki jumlah Like, Viewers dan Subscriber yang tidak sedikit, sehingga diputuskan oleh Panitia Festival Hadrah, bahwa Juara Favorit diraih oleh tim Khalilurrahman dengan jumlah 1.452 Viewer, 479 Like, dan 3.660 Subscriber. Adzan Duhur berkumandang, tepat menandai selesainya rangkaian Festival Hadrah dan penyerahan hadiah berupa Trophy, Sertifikat, Uang Pembinaan dan beasiswa*. Semoga Allah memberikan keberkahan bagi semua, khususnya kepada Universitas Islam Batik Surakarta untuk dapat terus meningkatkan Tri Darma Perguruan Tinggi dan mengabdi kepada negeri.
Amiin ya robbal ‘alaamiin. (RAH/FE)
Leave a Reply
Want to join the discussion?Feel free to contribute!